DAUN SIRIH DAN DAUN WUNGU

DAUN SIRIH DAN DAUN WUNGU

DAUN SIRIH

DAUN SIRIH


Nama latin: Piperbetie L.

Nama daerah: Sirih; Suruh

Deskripsi tanaman:
Perdu, merambat, batang berkayu, berbuku-buku, bersalur, berwarna hijau keabu-abuan. Daun tunggal, bulat panjang, berwarna kuning kehijauan sampai hijau tua,
yang sudah bisa dipetik biasanya sudah selebar 10 cm, panjang 15 cm. Buah buni, bulat, berwarna hijau keabu-abuan.

Habitat:
Tanaman ini dapat tumbuh di daerah yang lembab.

Bagian tanaman yang digunakan: Daun

Kandungan kimia:
Eugenol; Metil eugenol; Karvakral; Kavikal; Alil katekal; Kalribetol; Sineol; Estragol; Karoten; Tiamin; Riboflavin; Asam nikotinat; Vitamin C; Tanin; Gula; Pati; Asam amino

Khasiat:
Astringen; Ekspektoran; Sialagoga; Hemostatik; Antiseptik

Nama simplesia: Piperis Folium

DAUN SIRIH

Resep tradisional:

Kaki bengkak:
Daun sirih 2 helai; Cabai jawa 3 buah; Lempuyang emprit 1 rimpang; Beras sedikit; Air sedikit; Arak secukupnya, Ramuan dihaluskan dengan bantuan sedikit air; kemudian ditambah arak secukupnya, Digosokkan pada kaki yang bengkak sebelum tidur.

Keputihan:
Daun sirih 2 helai; Daun Jambu biji 5 helai; Air 210 ml, Dibuat infus, Dicebokkan 2 kali sehari.

Malaria:
Daun sirih segar 20 helai; Daun sembung 20 helai; Daun asam 1 genggam; Daun beluntas 20 helai; Kulit kayu pulai 3 jari tangan; Air 2 panci, Dididihkan, Uapnya digunakan untuk mandi ukub(mandi uap).

Napas/mulut bau:
Daun sirih 3 g; Air 110 ml, Dibuat infus, Untuk berkumur 2 kali sehari; tiap kali pakai 50 ml.

Nyeri sendi:
Buah sirih 5 butir; Lempuyang emprit 1 rimpang; Ragi secukupnya, Dihaluskan ditambahan arak, Digosokkan pada tempat yang nyeri.

Pendarahan hidung(mimisan):
Daun sirih, Diremas dan digulung, Dimasukkan ke dalam hidung.

Radang mulut:
Daun sirih 2 helai; Air 110 ml, Dibuat infus, Untuk berkumur 2 kali sehari; tiap kali pakai 100 ml.

Suara parau dan Batuk:
Daun sirih 2 g; Buah kapulaga 1 g; air 110 ml, Dibuat infus atau diseduh, Diminum 1 kali sehari 100 ml.

DAUN WUNGU

DAUN WUNGU

Nama latin: Graptophyllum pictum (L.)Griff.

Nama daerah: Daun putri; Demung; Tulak; Puding; Daun ungu

Deskripsi tanaman:
Tumbuhan perdu, tinggi lebih kurang 8 meter. Daun berbentuk lonjong, berhadapan, berlendir. Bunga berbentuk bintang, keluar dari pucuk daun, kelopak bunga besar dan berbentuk daun, warna putih.

Habitat:
Tumbuh di dataran rendah sampai 1250 m dpl, sebagai tanaman hias atau tanaman pagar.

Bagian tanaman yang digunakan: Daun

Kandungan kimia:
Lendir; Alkaloid; Steroida; Tanin

Khasiat:
Diuretik; Laksatif

Nama simplesia:
Graptophylli Folium

DAUN WUNGU

Resep tradisional:

Demam:
Daun wungu segar 7 helai; Rimpang temu lawak 5 keping; Air 110 ml, Dibuat infus atau diseduh, Diminum 1 kali sehari 100 ml; diulang selama 7 hari.

Wasir:
Daun wungu segar 7 helai; Daun duduk 7 helai; Menyan madu 1/2 sendok teh; Norit 1/2 tablet; Air secukupnya, Dipipis, Diminum sehari 1 kali tiap kali 1/4 cangkir; diulang selama 14 hari.

Bisul:
Daun wungu beberapa helai; Air secukupnya, Dipipis hingga berbentuk pasta, Dioleskan pada bisul atau bagian kulit yang bengkak.

0 Response to "DAUN SIRIH DAN DAUN WUNGU"

Posting Komentar

wdcfawqafwef